Social Icons

Senin, 19 Oktober 2015

Pecinta Alam BAWANA Dibatasi Geraknya, Latihan Rutin Dijegal

BAWANA Dibatasi Geraknya, Latihan Rutin Dijegal

BAWANA beraksi bhakti sosial
Bawananews~Purworejo. Anggota Bawana angkatan XXII dan XXIII tengah berduka. Pasalnya kini Bawana tidak lagi leluasa dalam menjalankan program kerjanya. Latihan rutin yang dalam program kerja telah disetujui oleh pihak sekolah dilaksanakan setiap hari senin dan sabtu tidak dapat dilaksanakan. BAWANA hanya dapat melaksanakan kegiatannya hanya sekali dalam dua minggu.
"Selesai KBM sampai jam 5, Jumat jam 2, Jumat biasa di pake pramuka, sekarang pramuka kelas 10 11 dan 12 diwajibkan"  Dhanar, anggota Bawana Angktan XXII menerangkan.

Kegiatan Latihan Rutin hanya diizinkan pada hari Jumat dengan intensitas satu kali pertemuan dalam dua minggu sungguh bukanlah hal yang diinginkan oleh para anggota BAWANA. Anggota Bawana telah mengajukan untuk menyelenggarakan latihan rutin itu pada hari libur, yaitu Sabtu-Minggu. Namun  permohonan itu DITOLAK.
"Arep njupuk dino sabtu ra oleh, sabtu mung nggo ekskul hobby, bangsane basket voly, futsal, pokoke olahraga" begitu diungkapkan oleh Dhanar.

Apakah Pecinta Alam bukan hobby ? Bukankah kegiatan BAWANA juga banyak yang berdasarkan hobby? Panjat Dinding, Hiking, Caving, Mountainering apa bukan hobby?

BAWANA bukanlah ekstrakurikuler yang tidak berprestasi. Pada akhir tahun 2014 lalu misalnya,
Anggota Bawana berhasil mendapatkan tiga gelar juara dalam Kejurkab KONI Purworejo Cabor Panjat Dinding. Gelar yang berhasil diperoleh diantaranya adalah Juara 2 Putra atas nama Candra Heri Saputra. Juara 3 Putra atas nama Januar Wibowo , dan Windi Lestari (XXI) sebagai Juara 2 Putri. Ketiganya adalah anggota BAWANA angkatan XXI. Mereka berhasil menyisihkan puluhan peserta lain dari berbagai wilayah di Purworejo
Apkah masih kurang?
Anggota BAWANA, Ahmad Tohani juga berhasil menjadi juara LKS Nasional, pendidikan di BAWANA pun berperan di dalamnya.
BAWANA adalah ekstrakurikuler berkualitas, mengapa di sudutkan begini?
Semoga semangat selalu ada dalam diri anggota BAWANA.
"Semangat Anggota BAWANA, Pancen kadang peraturan kui berbenturan karo kepinginan... dilanjutke opo sing kiro2 apik... nek pancen wes ora biso Senin - Sabtu Kumpule, dimaksimalke sing ono disik, disambi gole solusi sing ora ngebotke anggota / peraturan sing siki wes diberlakokke... Semangat Gan !!!"ungkap Andi TegarPratama Ketua BAWANA XIX

http://www.bawanacamp.com/2015/09/bawana-dibatasi-geraknya-latihan-rutin.html

Kamis, 01 Oktober 2015

Kenapa Nggak Pernah Ikut Aksi ? Katanya Mahasiswa ?

PERTANYAAN :
Adhli, kok kalian anak-anak KMNU nggak pernah ikut aksi sih? Kita kan mahasiswa?

JAWAB :

Terima kasih atas pertanyaannya, semoga anda terus berada dalam lindungan Allah yang Maha Kuasa lagi Perkasa. Mungkin ini juga pertanyaan banyak orang yang sepemikiran dengan anda. Maka, ribuan terima kasih atas perhatian dan ketulusan anda menanyakan hal ini.
Ada pun jawaban saya....

Ketahuilah, tidak semua dari kami tidak mau turun ke jalan. Ada juga yang memilih turun ke jalan menyuarakan pendapatnya dan menuntut pihak yang terkait mengikuti serta mengabulkan usulannya. Namun, saya tidak memungkiri bahwa mayoritas dari kami memang lebih memilih cara lain dibanding cara ini.
Perlu anda ketahui bahwa kami melakukan hal ini bukan karena kami tidak peduli. Tidak. Sekali lagi Tidak. Tidak pantas tuduhan seperti itu diarahkan pada kami. Kami mengambil jalan ini sebagaimana dulu kami dididik oleh guru-guru yang berakhlak dan beradab.
Ketahuilah, kami dididik dalam dua tangan kasih sayang, yakni Ilmu dan Ibadah. Ini juga yang menjadi tonggak pemikiran Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama. Ketahuilah dan yakinilah, bahwa kami juga mahasiswa, pemuda negeri ini, penerus estafet kepemimpinan negara tercinta. Di dalam darah kami juga mengalir semangat juang membangun dan memajukan negeri. Namun, sebelum menjadi apapun kami adalah seorang cendikiawan muslim. Kami bersuara dengan karya, dengan tulisan, atau dengan mimbar retoris podium ilmiah dihadapan para elite negeri ini. Kami adalah pejuang suara rakyat dari jalur ilmiah. Berbicara lantang dalam tradisi keilmiahan cendikiawan dihadapan para petinggi negeri. Tak perlulah menyebut siapa saja yang kami hadapi. Tapi ketahuilah, tugas turun ke jalan biarlah diambil alih oleh orang lain. Tugas kami adalah menjadi figur ilmiah, cendikiawan elite muslim, dan pemikir bangsa yang duduk bersahaja namun tetap berwibawa yang menemani para elite negara ini dengan tetap menasehatinya.
Kami tidak mengetuk pintu kantor orang untuk meminta tolong. Atau berteriak lantang menyuruh keluar penghuni kantor yang sedang bekerja. Atau mengkritik presiden ditengah jalan atau di depan istananya. Untuk apa kami meminta tolong kepada mereka? Sebenarnya kami juga berdemonstrasi, tapi bukan ditengah siang bolong namun disepertiga malam terakhir....
Sebenarnya kami juga berteriak menuntut, tapi bukan di depan istana presiden atau kantor pejabat publik namun di hadapan pintu pengharapan dan pertolongan Allah Ta'ala....
Sebenarnya kami juga menahan perih dan tangis atas keadaan negeri ini, tapi bukan di pinggir jalan raya hingga menutup sebagian ruasnya, namun di atas sajadah tempat tersungkur sujud mengharap pada Ilahi....
Demikian jawabanku, semoga bermanfaat.
Wallahu a'lam

Adhli Al Karni

http://kmnu.or.id/konten-213-kenapa-anakanak-kmnu-nggak-pernah-ikut-aksi.html

PENGAMATAN INTERAKSI 4 LINGKUNGAN





LAPORAN HASIL PENGAMATAN
INTERAKSI SOSIAL
DI LINGKUNGAN PASAR, KOST, PONDOK PESANTREN,
DAN DI LINGKUNGAN KAMPUS

Penyusun :
Nama : Farid Nur Rohman
NIM    : 3312415053…….        

PROGRAM STUDI ILMU POLITIK
JURUSAN POLITIK DAN KEWARGANEGARAAN
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2015

1.      INTERAKSI SOSIAL DI LINGKUNGAN PASAR

Pasar Krempyeng merupakan salah satu pusat kegiatan ekonomi masyrakat yang berada di dekat area Kampus UNNES, tepatnya di Jalan Taman Siswa, Banaran, Sekaran, Gunungpati, Semarang. Sebagai jantung ekonomi jual beli masyarakat, pasar krempyeng banyak dikunjungi pembeli. Walaupun pasar kecil pasar krempyeng selalu ramai setiap paginya, karena merupakan satu-satunya pasar yang ada di daerah ini. Barang – barang yang tersedia di pasar krempyeng diantaranya ialah sayuran, buah-buahan, daging, ikan, makanan ringan, dan bahan – bahan lainnya. Selain sebagai pusat ekonomi pasar krempyeng juga  menjadi pusat interaksi antara pedagang dengan pembeli.
Interaksi antara pembeli dan pedagang di pasar krempyeng termasuk dalam jenis antar individu. Orang yang membutuhkan suatu barang maka orang itu akan mencari pedagang yang menjual barang yang diinginkan. Setelah bertemu maka terjadilah interaksi untuk terjadinya transaksi jual beli antara penjual dan pembeli.
Interaksi juga terjadi antar pedagang. Salah satunya yaitu terjadinya persaingan berupa kompetisi untuk menjaring pembeli. Kompetisi yaitu persaingan tanpa pertentangan dan kekerasan, para pedagang berkompetisi menjual bahan dagangan nya dengan damai.

2.      INTERAKSI SOSIAL DI LINGKUNGAN KOST



Kost merupakan tempat tinggal untuk sementara dalam bentuk sewa. Pada umumnya kos dihuni oleh mahasiswa. Di wilayah RW 8 Banaran  kost banyak dihuni oleh mahasiswa dari Fakultas Ilmu Sosial, Ilmu Pendidikan, dan Fakultas Bahasa dan Seni, semua terlihat sama, tidak membedakan strata sosial, semua membaur menjadi satu, sehingga dapat memunculkan interaksi. Interaksi dalam lingkungan kost memiliki berbagai dampak positif dan negatif.
Dampak positif diantaranya apabila dalam lingkungan kos tersebut dihuni oleh mahasiswa yang rajin belajar, berperilaku baik dan aktif maka akan memunculkan atmosfir interaksi yang positif bagi lingkungan kost tersebut. Kondisi ini akan berbanding terbalik apabila dalam suatu lingkungan kos tersebut dihuni oleh mahasiswa yang berperilaku tidak baik, maka interaksi dalam keadaan yang seperti ini akan membawa  dampak buruk bagi lingkungan kost tersebut.

Interaksi yang terjadi di lingkungan kost yaitu interaksi antar individu, karena hubungan timbal baliknya terjadi antara individu yang satu dengan individu lainya. Faktor yang mendorong bisa dari faktor kebutuhan fisik juga bisa dari kebutuhan sosial, misalnya ialah disaat hendak memenuhi kebutuhan fisiknya yaitu makan, ketika akan mencari makanan mereka akan bersama-sama dan berinteraksi untuk membeli makan, tak jarang mereka saling berbagi makanannya. Interaksi lainnya yaitu ketika mengerjakan tugas, apabila yang lain ada yang tidak bisa saling membantu. Disana ada asosiatif kerjasama penyatuan individu demi tujuan yang sama.

3.      INTERAKSI SOSIAL DI LINGKUNGAN PONPES

Pondok Pesantren merupakan tempat menuntut ilmu agama secara intensif dimana para santrinya tinggal dan belajar di dalamnya. Salah satu pondok pesantren yang berada di dekat Universitas Negeri Semarang ialah Ponpes Durrotu Ahlisunnah Waljama’ah. Hampir 100% santrinya merupakan mahasiswa UNNES.
Interaksi yang terjadi di Pondok Pesantren yaitu interaksi antara individu dengan individu dan individu dengan kelompok. Interaksi antar individu misalnya yaitu ketika ada hal yang kurang mengerti seorang individu akan bertanya pada individu lainnya. Ketika akan mencari makanan mereka juga akan bersama-sama dan berinteraksi untuk membeli makanan.
Interaksi juga terjadi antara individu dengan kelompok. Interaksi ini muncul disaat berlangsungnya pengajaran oleh ustadz kepada santri. Ustadz sebagai individu dan kumpulan santri merupakan kelompok. Dalam berlangsungnya pengajaran terjadi interaksi antara ustadz dengan santrinya.

4.      INTERAKSI SOSIAL DI LINGKUNGAN KAMPUS

Kampus merupakan kumpulan gedung-gedung dalam satu kawasan yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Selain untuk pembelajaran kampus juga dapat sebagai tempat interaksi sosial antara mahasiswa dengan mahasiswa, mahasiswa dengan dosen atau mahasiswa dengan para penjual makanan yang ada di kampus. Jenis - jenis interaksinya yang yaitu antar individu dengan individu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.
Di Unnes misalnya, gazebo menjadi tempat berkumpul para mahasiswa untuk saling berinteraksi. Mulai dari mengerjakan tugas kelompok ataupun hanya sekedar ngobrol dan browsing internet. Itu adalah contoh interaksi antar individu.
Interaksi antar kelompok dengan individu terjadi ketika dosen memberikan materi kuliah kepada mahasiswa. Dosen menjadi pihak individu dan mahasiswa sebagai pihak kelompok. Interaksi kelompok dengan kelompok terjadi ketika ada beberapa dosen yang memberi kuliah dalam waktu yang sama.


PERSAMAAN DAN PERBEDAAN INTERAKSI YANG BERHASIL DIAMATI

KAMPUS
PONPES
KOS
PASAR
Terjadi dua interaksi yaitu interaksi antar individu dan individu dengan kelompok.
Hanya terjadi sebuah interaksi yaitu interaksi individu dengan individu lainnya.
Interaksi terjadi karena saling membutuhkan satu dengan yang lainnya.
Pelaku interaksi sebagian besar adalah mahasiswa
Pelaku interaksi sebagian besar adalah mahasiswa
Pelaku interaksi sebagian besar adalah mahasiswa
Pelaku interaksi berasal dari berbagai kalangan.
Interaksi menjunjung etika dalam bahasa
Bahasa yang digunakan untuk berinteraksi lebih bebas.
Interaksi terjadi di tempat umum
Interaksi terjadi di tempat yang tidak semua orang berkenan masuk
Interaksi terjadi di tempat yang tidak semua orang di-perkenankan masuk
Interaksi terjadi di tempat umum
Pakaian yang dikenakan ketika berinteraksi terlihat lebih formal.
Pakaian yang dikenakan ketika berinteraksi kurang formal bahkan bebas

Mohon Diklik dan Suka/Like/Seneng

Pengikut

 

BANGUNLAH

Dimana Semua Bangsa

SUATU DUNIA

Hidup Dalam Damai

Dan Persaudaraan

Kita Harus Tau

“Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri kita sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong Royong”

Pendapat untuk blog ini ?

 
Blogger Templates